PERSIAPAN SEBELUM MEMULAI BISNIS SEBLAK

 


1.      Tahu agar bisnismu

Kalau kamu mahasiswa, pasti targetmu juga sesama mahasiswa. Maksudnya supaya kamu juga lebih gampang dalam memasarkan. Apalagi kan kamu masih tenaga sendiri. Kamu bisa mulai memikirkan, pasarmu siapa saja? Apakah mahasiswa sefakultas saja atau maslah universitas? Kalau sudah tahu siapa target penjualanmu, nanti bisa lebi enak dalam menentukan langkah selanjutnya.

2.      Promosi produkmu dengan baik

Media social sekarang memudahkan siapa saja untuk memulai bisnis. Memanfaatkan media sosialmu untuk promosi. Kamu bisa mulai dengan memberitahukan kalau kamu menyediakian seblak dengan varian topping. Kalau hanya lewat media sosialmu pasti cakupannya kurang luas. Kamu bisa promosikan seblakmu. Nggak apa-apa, kalau mau bikin usaha emang jangan pelit.

3.      Gunakan sistem pre-order

Karena kamu seorang mahasiswa, kamu harus bisa bagi waktudengan sebaik-baiknya. Jangan sampai bisnis yang kamu jalankan malah bikin kacau study. Pokoknya kamu bisa pakai sistem pre-order. Selain dengan sistem ini kamu jadi bisa menekan risiko rugi kalau seblak kamu tidak laku, kamu juga lebih bisa beehemat waktu. Kalau dalam sehari hanya ada yang pesan 5, syukuri. Daripada kamu buat banyak-banyak tapi yang laku hanya 5! Kan rugi.

4.      Kemasan seblakmu jadi salah satu strategi marketing juga lho!

Seblak kemasan alias seblak insan menjadi produk yang sangat brilian dan kreatif. Dengan adanya seblak dalam kemasan praktis, konsumen jadi lebih mudah membawanya kemana-mana. Seblak jadi bisa dimakan kapan pun dan di manapun.

5.      Membuat nama usaha

 Nama usaha itu bagian sangat penting dalam kegiatan promosi. Kembangkan kreativitas Anda agar dapat membuat nama usaha yang menarik dan mudah diingat oleh publik. Brand Anda harus berbeda dari yang lain dan sebaiknya dapat merepresentasikan jenis usaha Anda.mbuat nama usaha

6.      Sumber pendanaan

Darimana modal usaha Anda? Apakah dari uang pribadi atau patungan bersama mitra bisnis Anda? Selain itu, Anda juga bisa mencari sumber pendanaan lainnya. Misalnya, dari pinjaman bank, mencari investor, dan lain-lain. Pastikan modal Anda cukup untuk menjalankan usaha tersebut.

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adbox

@templatesyard